KOTA TANGERANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus berupaya menghidupkan sejarah sekaligus menumbuhkan semangat generasi muda melalui revitalisasi Makam Raden Aria Santika, salah satu tokoh pejuang penting dalam sejarah Tangerang.
Peresmian situs cagar budaya ini dilakukan oleh Wakil Wali Kota Tangerang, H. Maryono, yang menegaskan bahwa upaya ini bukan sekadar memperindah makam, tetapi juga sebagai wujud penghormatan dan inspirasi dari jasa para pendahulu bangsa.
“Revitalisasi ini bukan hanya menjaga fisik situs bersejarah, melainkan juga menjaga warisan nilai perjuangan. Kita doakan agar amal ibadah beliau diterima Allah SWT, dan kita lanjutkan perjuangan dengan menjaga persatuan serta menebarkan kebaikan,” ungkap Maryono.
Maryono menambahkan, sejarah harus hidup sebagai sumber inspirasi. “Dulu benteng ini menjadi saksi perjuangan. Hari ini kita maknai sebagai benteng untuk memperkokoh iman, persaudaraan, dan kesatuan bangsa,” katanya.
Ia juga menyoroti peran perempuan dalam pembangunan. “Sejarah mencatat banyak pejuang perempuan. Kita berharap semakin banyak perempuan Tangerang yang siap memberi kontribusi besar bagi kemajuan bangsa,” ujarnya.
Apresiasi juga datang dari Anggota DPRD Kota Tangerang, Teja Kusuma, yang menyebut revitalisasi ini sebagai langkah nyata menjaga warisan budaya dan memperkuat semangat kebersamaan masyarakat.
“Ini bukti bahwa pemerintah dan masyarakat punya komitmen yang sama. Semoga dengan semangat kebersamaan, Tangerang semakin maju dan sejahtera,” kata Teja.
Melalui revitalisasi ini, Pemkot Tangerang ingin Makam Raden Aria Santika menjadi lebih dari sekadar tempat ziarah: sebagai destinasi wisata sejarah dan edukasi, sekaligus menginspirasi generasi muda untuk mencintai kota kelahirannya melalui pengenalan jasa para pendahulu.
