Komunikasi penggiat bonsai yang tergabung di Bonsai Pandeglang Kota (BOPAK) dibawah Persatuan Petani Bonsai Indonesia (PPBI) Kabupaten Pandeglang menggelar Anniversary ke-2 dan menyambut HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 2025.
Acara yang menampilkan berbagai hasil bonsai dari komunitas BOPAK di Jalan Lintas Timur No.16 Sukaratu Kecamatan Majasari, Pandeglang kios tanam hias milik Muhtar Hamid itu dihadiri Wahyu Widayanti Sekretaris DPKP Pandeglang, Ketua PPBI Pandeglang Pajar Setiawan, Para penggiat bonsai se-Banten, Aa Bonsai Garut selaku Juri dalam kontes Bonsai hasil para penggiat bonsai se-kabupaten Pandeglang dalam acara Anniversary BOPAK tersebut, Minggu (03/08/2025).
Wahyu Widiyanti selaku Sekretaris Dinas Pertanian Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang pada kesempatan itu atas nama pemerintah daerah mengapresiasi dan menyambut baik dengan adanya komunitas penggiat bonsai yang tergabung di PPBI Kabupaten Pandeglang khususnya dibawah BOPAK yang menggelar Anniversary ke-2.
“Kami dari DPKP Pandeglang menyambut baik dan memberikan apresiasi hadirnya BOPAK yang tergabung dalam PPBI Pandeglang yang mewadahi para pencinta dan hobby bisa tersalurkan sesuai harapan,” ungkap Wahyu.
Ia mengatakan, bahwa Indonesia kaya akan taman khususnya di Kabupaten Pandeglang dan sulit digapai oleh genggam masyarakat untuk dipelihara, dengan adanya komunitas bonsai bisa mudah dicari meski tidak semua tanaman bisa dibonsai.
“Kami berharap kedepan PPBI dan BOPAK bisa berkolaborasi dengan Pemkab Pandeglang untuk meningkatkan ekonomi kesejahteraan masyarakat dan daya tarik wisata. Saya berharap para pencipta bonsai bisa lebih maju dan berkembang,” tuturnya.
Sementara Ketua PPBI Kabupaten Pandeglang, Fajar Setiawan mengatakan, melalui komunitas bonsai Pandeglang bisa unjuk gigi berbicara di tingkat nasional melalui hasil karya bonsai yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan mengikuti event nasional bahkan internasional.
“Dari komunitas bonsai di Pandeglang dari berbagai kecamatan bagaimana suatu seni bonsai mampu mengangkat nama daerah bisa berkompetisi di tingkat nasional, dari hasil keliling daerah seperti Surabaya di Indonesia bertemu dengan para penggiat bonsai setiap acara dihadiri 30 negara. Disitu pemerintah daerah all out mendukung kepada para pencipta seni bonsai,” terangnya.
“Insyaallah kedepan kita bisa berkolaborasi dengan Pemda Pandeglang, dan saya berharap apa yang dihasilkan dari seni bonsai untuk bisa meningkatkan ekonomi kreatif bagi masyarakat Pandeglang dan meningkatkan daya seni yang memiliki nilai kompetisi di nasional dan internasional,” harap Fajar politisi dari Partai Nasdem ini.
Sedangkan Andi Lukman Hakim Ketua Pelaksanaan acara Anniversary BOPAK ke-2 ini, menyambut baik apa yang disampaikan Sekretaris DPKP Pandeglang untuk bisa berkolaborasi memberikan edukasi pada masyarakat terkait dengan budidaya bonsai bukan hanya sekedar hobby atau teman minum kopi, tapi bagaimana bisa meningkatkan nilai ekonomi dan edukasi bagi pencinta bonsai.
“Acara ini selain untuk menjalin silaturahmi para penggiat bonsai dan memeriahkan Anniversary BOPAK ke-2 dan HUT RI ke 80. Semoga BOPAK lebih maju dan bisa membawa nama baik daerah,” ujarnya singkat.
Ditambahkannya, acara ini juga dilakukan edukasi bedah bonsai dari Aa Bonsai Garut dan penjurian hasil bonsai dari para penggiat bonsai serta lelang hasil bonsai senilai Rp5 ribu dari peserta yang hadir. (Den)



