PANDEGLANG, – Gubernur Banten Andra Soni meninjau pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Prawira, Kecamatan Carita, Kabupaten Pandeglang, Kamis (30/10/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Andra Soni memberikan motivasi kepada para siswa agar memiliki kepercayaan diri yang kuat sebagai modal meraih prestasi.
“Percaya diri menumbuhkan mental berprestasi bagi siswa,” ujar Andra Soni.
Kedatangan Gubernur Banten yang didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, Lukman, disambut hangat oleh Kepala SMK Prawira Armen beserta jajaran guru. Dalam kesempatan itu, Andra Soni meninjau sejumlah ruang kelas dan berdialog langsung dengan para siswa. Ia juga dengan antusias melayani permintaan foto bersama dari para guru dan siswa.
Menurut Andra Soni, kunjungannya ke SMK Prawira bertujuan untuk melihat secara langsung pelaksanaan program MBG. Ia menilai, para siswa menyambut baik program tersebut karena merasa terbantu dan lebih semangat mengikuti kegiatan belajar.
“Program MBG menjadi bagian dari upaya mencapai visi Indonesia Emas 2045. Hampir seluruh siswa menghabiskan menu yang disajikan,” katanya.
Gubernur menegaskan, setiap manusia pada dasarnya dilahirkan sama, termasuk di lingkungan sekolah. Semua siswa memiliki kedudukan yang setara tanpa memandang asal daerah maupun latar belakang keluarga.
“Yang membedakan adalah dedikasi dan semangat belajar siswa,” ujarnya.
Andra Soni pun mengajak seluruh siswa untuk menumbuhkan rasa percaya diri dan menghargai satu sama lain. Ia mengingatkan agar tidak ada perundungan (bullying) di lingkungan sekolah.
“Semua siswa sama, jadi jangan ada yang membully,” tegasnya.
SMK Prawira merupakan salah satu sekolah swasta penerima manfaat Program Sekolah Gratis dari Pemerintah Provinsi Banten. Siswa kelas X di sekolah ini telah sepenuhnya ditanggung biayanya oleh Pemprov Banten.
“Saya minta kalian belajar sungguh-sungguh, taati guru, dan jangan khawatir soal biaya,” kata Andra Soni.
Dalam kesempatan itu, Gubernur juga menyerahkan buku tabungan Simpanan Pelajar Bank Banten kepada siswa. Tabungan tersebut menjadi sarana penyaluran dana Program Sekolah Gratis secara langsung kepada penerima manfaat.
“Sekolah gratis bertujuan menciptakan sumber daya manusia (SDM) unggul di Provinsi Banten,” ujar Andra Soni.
Sementara itu, Kepala SMK Prawira Armen mengapresiasi kunjungan gubernur ke sekolahnya. Ia menilai kehadiran orang nomor satu di Banten itu menjadi motivasi bagi para guru untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran.
Armen menjelaskan, SMK Prawira memiliki program keahlian Teknik Komputer dan Jaringan. Menurutnya, Program Sekolah Gratis berpengaruh besar terhadap meningkatnya minat masyarakat menyekolahkan anaknya di SMK Prawira.
“Pada tahun ajaran sebelumnya jumlah siswa sekitar 30 orang. Tahun ajaran 2025–2026 meningkat menjadi 60 siswa,” ujarnya. (Red)
