SERANG, – Gubernur Banten Andra Soni menegaskan pentingnya peran generasi muda sebagai motor penggerak kemajuan bangsa. Hal itu disampaikan saat membuka kegiatan Karnipora 2025 di halaman Gedung Negara Provinsi Banten, Jalan K.H. Syamun Nomor 5, Kota Serang, Sabtu (25/10/2025).
Karnipora 2025 merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 tingkat Provinsi Banten. Acara tersebut menghadirkan berbagai komunitas dan organisasi kepemudaan dari seluruh wilayah Banten.
Dalam sambutannya, Gubernur Andra menyampaikan apresiasi terhadap kreativitas dan semangat kewirausahaan para pemuda.
“Pemuda-pemudi Indonesia bergerak, Indonesia bersatu,” ujar Andra menyemangati peserta.
Ia juga mengapresiasi para pemenang lomba wirausaha muda yang dinilai mampu menghadirkan gagasan usaha berdampak ekonomi dan berfokus pada inovasi. Beberapa di antaranya memanfaatkan potensi lokal seperti tales beneng, deodoran alami, bimbingan belajar, hingga pengolahan limbah menjadi produk bernilai jual.
“Saya bangga anak-anak muda Banten memiliki semangat dan visi menjadi wirausahawan yang baik,” kata Andra.
Gubernur menegaskan, Pemerintah Provinsi Banten akan terus membuka ruang bagi pemuda untuk berkarya dalam berbagai bidang, mulai dari ekonomi kreatif, seni budaya, hingga inovasi teknologi.
“Yang diperlukan pemuda adalah ruang berekspresi dan berkarya agar menjadi manusia unggul di Provinsi Banten,” ujarnya.
Ia juga mengajak seluruh pihak berkolaborasi menciptakan ekosistem kepemudaan yang sehat, jujur, dan berdaya saing.
“Kita berjuang bersama membuat Banten maju, adil, merata, dan bebas dari korupsi,” tambahnya.
*Wadah Ekspresi Pemuda*
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Banten Ahmad Syaukani menjelaskan, Karnipora 2025 menjadi ajang karya, prestasi, dialog, serta sportainment yang mengutamakan keterlibatan pemuda.
“Kegiatan hari ini merupakan rangkaian Hari Sumpah Pemuda yang puncaknya akan digelar pada 28 Oktober nanti di KP3B,” ujarnya.
Selama dua hari pelaksanaan, panitia menghadirkan berbagai agenda untuk menampung kreativitas pemuda Banten. Di antaranya gelar karya seni, dialog kepemudaan, kegiatan olahraga, pelayanan kepemudaan, doorprize, dan penghargaan bagi wirausaha muda terpilih.
Menurut Syaukani, kegiatan ini menjadi wadah nyata bagi pemuda Banten untuk mengekspresikan inovasi di bidang masing-masing.
“Ini usaha kita untuk mengangkat anak muda berprestasi agar mereka mendapat tempat,” katanya.
Ia juga berpesan agar para pemuda tidak mudah menyerah dan terus mengejar cita-cita.
‘Kejar cita-cita setinggi langit agar siap menghadapi tantangan masa depan,” tegasnya.
Karnipora 2025 melibatkan berbagai komunitas seperti BEM, Resimen Mahasiswa (Menwa), Pramuka, Banten Cosplay, taman bacaan masyarakat, rumah prestasi, dan komunitas literasi. Pemerintah Provinsi Banten berharap momentum Sumpah Pemuda ke-97 ini dapat memperkuat kolaborasi lintas komunitas dalam mempercepat pembangunan daerah menuju generasi Banten yang maju dan berdaya saing. (Red)
